____Hobby para raja, Rajanya Hobby____ Pemesanan : Phone/WA 0856 2829 944 -----Facebook : Anggoro Solo -----
Yuk Cari Barang Antik kesukaanmu disini
Senin, 22 April 2013
DOKUMEN SERTIFIKAT
Doken Sertfikat ini dibuat diatas kertas segel nominal 1/2 Gulden, dokumen ini punya 3 variasi
Harga 3 variasi = Rp.50.000
SOLD OUT
DOKUMEN KWITANSI
Kwitansi ini dibuat th 1906 dengan materai 10 cent. Penggunaan di Soerabaia
Harga= Rp. 15.000 + Ongkir
SOLD OUT
DOKUMEN SERTIFIKAT
Dokuen Sertifikat ini menggunakan kertas segel 1 1/2 Gulden, Dignakan di Soerabaia
Harga untuk 3 Lembar segel = Rp.100.000+ Ongkir
SOLD OUT
DOKUMEN SERTIFIKAT
Penggunaan di Probolinggo
Harga= Rp. 40.000
SOLD OUT
Minggu, 21 April 2013
DOKUMEN HIPOTEK
Harga = Rp. 50.000
SOLD OUT
DOKUMEN SERTIFIKAT
Dokume Sertifikat ini dibuat th 1829 di atas kertas segel 2 Gulen dengan lak merah.
Harga = 40.000
SOLD OUT
Harga = 40.000
SOLD OUT
DOKUMEN SERTIFIKAT
Dokumen ini dibuat th 1882 diatas kertas segel embos 1/2 Gulden dengan 2 Variasi.
Harga untuk 2 lembar = Rp. 30.000
SOLD OUT
Harga untuk 2 lembar = Rp. 30.000
SOLD OUT
DOKUMEN SERTIFIKAT
Dokumen ini dibuat th 1911 diatas kertas segel embos nominal 2 X 100 Gulden.
Harga = Rp 200.000 + Ongkir
SOLD OUT
Harga = Rp 200.000 + Ongkir
SOLD OUT
DOKUMEN SEGEL 100 G
Harga = Rp. 140.000 + Ongkir
SOLD OUT
Perjalanan Berburu Barang2 Antik
Berburu antikan di Matesih bareng temen
Rumah kami yang mulai penuh dengan barang2 jadul
Rumah kami yang mulai penuh dengan barang2 jadul
Disaat teman-teman yang lain asyik belajar dan fokus dengan kegiatan kuliah, saya dan suami yang saat itu ( th 2005) asyik berburu dan mengumpulkan barang- barang kuno, yang kebanyakan orang bilang barang rongsok. Alhmdulillah...satu dua tiga dan seterusnya akhirnya rumah kita yang sangat kueecilpun penuh dengan barang-barang rongsok. belum banyak pembeli yag kita kenal. Setiap kali barang kita laku kita sisihkan buat kulakan barang baru dan disaat perdagangan kita sepi kita punya strategi baru yaitu jadi makaelar ( maklum kita modal dengkul ), Hingga suatu hari kita menemukan barang berkelas tapi kita tidak punya dana, setelah pontang-panting cari pinjaman kitapun berhasil membelinya.
Subhanallah...usaha kita membuahkan hasil, untunyang kita dapat bisa untuk membeli tanah dan membangun rumah. Saat itulah kita agresif mencari barang2 kuno...tak kenal pagi-siang-malam, kita menerima kontak dari teman2 yang akan menjual ataupun membeli barang-barang kita. Kita menganggap mereka keluarga yang mencari sesuap nasi di jalan yang sama.
Berkecimpung di barang-barang antik adalah menyenangkan kita bisa bernostalgia membayangkan kondisi masa lalu di saat memandangi barang-barang kita,selain kita mendapat fulus andai barang kita laku. So...serasa main-main dapat doku.
Tapi kegiatan kita tak selamanya nikmat terkadang jika barang2 kita tidak segera laku atau laku tapi belum di bayar2 sementara teman2 yang setor barang sudah mengantri, kita mulai pening dan selektif...kita terima barang2 yang fastmoving ( cepat laku ) aja. dan itu artinya teman2 harus extra keras selektif mencarinya di pihak pengepul barang.
Keyakinan kita begitu kuat bahwa usaha ini bisa besar, karena barang antik tidak saja cantik sebagai barang pajangan/koleksi pribadi tetapi juga barang untuk penelitian yang menunjukkan kehebatan peradaban budaya suatu bangsa di masa lalu. Sehingga setiap orang akan merasa bangga tatkala menyimpan dan menceritakan sejarahnya.bayangkan kalau di negri kita tercinta ini bertebaran supermarket barang2 antik lengkap dengan katalog yang di update secara periodik tentu kita akan merasa mudah mencari dan menceritakan masalalu. Ini bukanlah sebuah impian tapi cita2 yang akan kita wujudkan. jayalah pedagang antik...buatlah bangsa ini bangga denganmu karena engkau begitu menghargai sejarah.
DOKUMEN HIPOTEK
Dokumen Hipotek th 1926 diatas kertas segel 100 G berwarna oranye
Penggunaan di Surabaya
Harga: Rp. 175.000 + Ongkir
Hipotek secara bahasa adalah hutang yang didapatkan dengan cara menyerahkan barang-barang berharga atau rumah ke pihak bank sebagai jaminannya.
Sedangkan hipotek memiliki pengertian bahwa penghutang menyerahkan surat-surat rumahnya ke pihak bank dengan tujuan untuk mendapatkan uang pinjaman dalam nilai tertentu.
Bank otomatis memiliki hak untuk menjual r umah tersebut untuk kemudian hasil dari penjualan rumah tersebut digunakan untuk melunasi hutang-hutang pemilik rumah apabila ia tidak mampu melunasinya.
Hipotek biasa terjadi jika pemilik rumah atau pemilik properti yang bersifat tetap membutuhkan uang dalam jumlah besar sedangkan ia hanya memiliki kedua hal tersebut yang pada awalnya tidak berniat untuk menjualnya.
Inilah yang biasa kita sebut sebagai gadai. Rumah yang digadaikan akan kembali ke pemiliknya jika hutang-hutang sudah dilunasi. Namun jika tidak mampu melunasinya, maka rumah atau properti berharga tersebut jatuh ke tangan atau pihak pemberi hutang, dalam hal ini pihak bank.( www.Janggleng.com )
Dokumen ini adalah surat hutang masyarakat pada waktu itu kepada pemerintah Belanda, Melihat nominalnya yang besar (100 G ) hanya orang dari golongan priyayi ato pengusaha yang mampu membuatnya.
bayangkan jika 1G koinWilhelmina= 10 gr perak ( 1gr = 5.000 )
berarti 100 G = 100 X 10 X 5000 = 5 Jt, jadi untuk membeli kertas segelnya saja si empunya harus merogoh kocek sebesar 5 jt padahal saat ini harga kertas segel/ materai hanya 6 rb. Maka transaksi bendanya pada saat itu pastilah sangat besar karena segelnya saja sangat mahal.
PAPAN NAMA dengan HURUF JAWA
Papan nama dengan huruf jawa ini berbahan dasar besi,
Panjang = 17 cm, Lebar = 6cm
Harga = Rp. 275.000 + Ongkir
Sabtu, 20 April 2013
PETA INDOSTAN
Peta ini kondisinya masih bagus ( tanpa retak lipatan ) karena diberi pelindung di bagian belakangnya
Hearga = Rp. 300.000 + Ongkir
TUNGKU
Tungku Kuno berbahan bakar arang ini terbuat dari besi cor
berat 5 kg, tinggi= 23cm, diameter= 25cm
Sold Out
DULANG
DULANG
Dulang adalah suatu tempat yang digunakan untuk ngakeul nasi yakni mgangaduk-ngaduk nasi yang baru matang sambil dikipasi sebelum disimpan ke tempatnya. Dulang berbentuk bulat cembung, mulut besar, bibir tebal dan menyempit di bagian bawah.(Wikipedia.org )
Ukuran : Diameter = 43 cm
Bahan : Kayu Jati
Harga : Rp. 175.000 + Ongkir
Dulang adalah suatu tempat yang digunakan untuk ngakeul nasi yakni mgangaduk-ngaduk nasi yang baru matang sambil dikipasi sebelum disimpan ke tempatnya. Dulang berbentuk bulat cembung, mulut besar, bibir tebal dan menyempit di bagian bawah.(Wikipedia.org )
Ukuran : Diameter = 43 cm
Bahan : Kayu Jati
Harga : Rp. 175.000 + Ongkir
SOLD OUT
KALENG OLI DELFIA
Kaleng Oli Delvia ini diproduksi oleh Delvia Braadolie Calve Batavia,
kondisinya karatan dan ada kerepes kecil dibagian bawah.
Ukuran Tinggi tanpa tutup = 15 cm
Ukuran Tinggi dengan tutup = 20 cm
Harga Kondisi karatan: Rp 125.000 + ongkir
BUKU LUKISAN2 DAN PATUNG KOLEKSI PRESIDEN SUKARNO
BUKU LUKISAN2 DAN PATUNG KOLEKSI PRESIDEN SUKARNO
Diskripsi: Buku yang tebal dan berat ini terdiri dari 3 jilid ( jilid 1, 11, dan V) Gambar-gambar yang ada di buku adalah jenis tempel, karena usia agak tua lem-lem yang menyatukan lukisan sudah tidak rekat, maka gambar2nya lepas dari buku. pada jilid I dan V gambar komplit, namun untuk jilid 2 ada beberapa gambar yang hilang.
Kondisi= Masih bagus, layak untuk dijadikan koleksi/ pajangan di almari.
Ukuran masing-masing panjang= 38 cm
lebar = 31 cm
Tebal= 5 cm
Dicetak oleh: P.T Pertjetakan Toppan, Tokio Djepang th 1964
Harga Rp. 3.000.000 (Nego) + Ongkir
SOLD OUT
;
ALAT MUSIK DARI AUSTRALIA
ALAT MUSIK dari AUSTRALIA
Bentuk = Kayu panjang bagian tengahnya berlubang
Ukuran = panjang 125 cm,
diameter bawah= 8cm,
diameter atas= 4 cm
Ornament= Kangguru ( jumlahnya 2 atas-bawah )
Alat musik ini dimainkan dengan cara ditiup, konon empunya mendapat souvenir ini setelah pulang dari Australi.
Harga Rp. 250.000+ ongkir
Langganan:
Postingan (Atom)